Jika Anda Punya Penyakit Bisnis Ini Pada Tas Emory, Segera Hilangkan!


Umumnya, pebisnis juga mempunyai beragam penyakit yang memang membuat prosesnya tersendat. Bahkan penyakit ini bisa menyebabkan suatu bisnis bisa tutup toko. Itulah dampak terbesar yang dihasilkan dari penyakit. Bisnis pada bidang reseller yang menjual berbagai macam produk, khususnya produk tas emory, tentunya sama memiliki penyakit yang harus segera diatasi. Bentuk penyakit ini rata-rata datang dari dalam diri sendiri tanpa kita sadari. Bahkan, ada juga penyakit yang kelihatannya itu tidak seperti penyakit bisnis. Dan yang tidak kelihatan inilah yang paling berbahaya karena memang tidak kita sadari. Penyakit tersebut yaitu sering campur-campur uang.

Penyakit ini sering sekali dialami oleh para pebisnis khususnya pada bidang reseller penjualan produk. Banyak reseller, baik reseller pemula atau lama, masih senang campur-campur uang antara uang pribadi dan bisnis. Buktinya terlihat pada ketika ditanya, sering mengalami kebingungan. seperti: - Berapa Kas Perusahaan? Hmmm.. - Berapa tabungan pribadi? Hmmm. Maka hal seperti ini jangan dibiarkan terus terjadi. Kenapa ini disebut sebagai penyakit? Karena memunculkan sifat negatif bagi pebisnisnya.

Kalau sudah begini biasanya tiap bulan suka pusing cari-cari uang untuk bisa menutupi kebutuhan. Kadang uang buat bisnis, kadang buat pribadi. Kadang malah tidak ada buat 2-2. Pada akhirnya managemen keuangan tidak terorganisir yang intinya akan berdampak pada tidak adanya cash karena sering uang pribadinya sering digunakan untuk menutupi bisnis. Sehingga tidak punya free cash sama sekali. Mulai sekarang pisah antara keuangan pribadi dan bisnis sehingga tahu keadaan masing-masing. Ingat, yang "benar-beanr kita kejar dalam bisnis adalah Free Cash/ Income. Ini tahapan uang dalam bisnis: OMSET >> PROFIT >> Cash >> Free Cash/ Income.

Kita cari omzet untuk jadi profit, lalu diubah jadi cash. Dari sini lalu dibagi menjadi cash bisnis dan cash pribadi. Cash pribadi inilah dinamakan Free Cash/ Income (penghasilan). Jadi target anda adalah free cash karena ini benar-benar uang pribadi anda yang didapat dari penghasilan. Percuma omzet besar, profit lumayan, tapi free cashnya kecil. Maka anda harus berjuang lebih keras lagi. Jika sudah mendapatkan free cash yang cukup besar, jangan sekali-kali mencampur uang tersebut dengan bisnis, karena anda akan bingung sendiri yang berakibat pada keberlangsungan bisnis penjualan tas emory anda.


Solusinya, mulai dari sekarang, buat rekening terpisah antara pribadi dan bisnis. Meski sama-sama uang kita, namun adanya pemisahan uang bakal merubah pola hidup dan pola bisnis masalah pengaturan uang. Serta itu menunjukan bahwa anda sudah dewasa dalam mengatur keuangan dan membuat bisnis terlihat menjadi semakin profesional.


Pergi Ke Pusat Belanja Grosir

Beberapa kota besar di Indonesia biasanya memiliki pusat belanja grosir yang menjual berbagai produk termasuk tas. Bagi anda yang tinggal di Jakarta, anda bisa mengunjungi ITC Mangga Dua, pasar Tanah Abang, pasar Senen, dan lain-lain. Sedangkan di Bandung, tas grosir untuk bisnis dropship bisa anda temukan di pasar Baru, pasar Andir, dan pasar Kota Kembang. Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia juga tidak ketinggalan. Kebanyakan orang yang berbelanja di pusat belanja murah Surabaya datang dari pulau Bali. Mereka sengaja datang ke kota ini untuk mencari produk untuk di jual kembali.

Bergabung Dengan Anemone

Kabar gembiranya adalah, anda bisa bergabung dengan Anemone tanpa harus menyimpna deposit atau membeli dengan jumlah tertentu. Begitu anda mendaftar menjadi dropshipper mereka, anda langsung bisa mendapatkan harga tas yang lebih murah dari harga normal. Siapakah Anemone ini? Mereka adalah perusahaan supplier tas tangan pertama yang menawarkan harga termurah. Pengalaman mereka dalam hal dropship tidak perlu diragukan lagi. Untuk pendaftaran, bisa menghubungi nomor dibawah ini.

Tentang Penulis

Nurdin Akbar
Nurdin Akbar, lahir di Bandung pada tanggal 10 April 1995. Merupakan anak ke-2 dari 2 bersaudara. Pernah menempuh pendidikan S1 selama 4 tahun di salah salah Universitas Negeri di Bandung. Memiliki hobi sebagai Blogger, desain dan penulis.

0 komentar:

Template by Clairvo Yance
Copyright © 2012 Anemone Bags and Blogger Themes.