Pelajari 6 Anatomi Penting Broadcast Jika Ingin Tas Emory Anda Laku Keras
Simak kalimat berikut ini, “Oh ya,
tadi saya udah transfer ya…” Saya yakin, 90% orang yang saya broadcast akan
membuka broadcast ini. Kenapa demikian? Karena headlinenya seperti bernada
kejutan yang membuat orang-orang penasaran untuk ingin membukanya. Anda tentu ingat, setiap orang pasti suka
dengan kejutan. Dan ini bisa berbentuk apapun termasuk bisa dibuat dalam
headline di broadcast. Dan itu adalah termasuk strategi alternatif jika broadcast
anda ingin dibaca. Ngomong-ngomong soal broadcast, ada 6 anatomi penting yang
harus anda perhatikan sebelum anda membuat materi broadcast.
1. Headline
Headline adalah yang berada paling
atas. Tugas anda adalah bagimana caranya orang yang terima broadcast anda
menjadi penasaran dan mau buka. Contohnya seperti ini, "Ah... Tadi malam
saya memimpikan kamu. Mimpinya LUAR BIASA!”. Padahal dalam broadcast tersebut
Ujung-ujungnya mencari pelanggan yang berminat pada produk tas emory yang anda
tawarkan. Dan headline tersebut tidak selalu langsung to the point
mempromosikan produk anda seperti yang telihat pada kalimat itu.
2. Opening
Opening berisi kata-kata awal yang
akan membuka broadcast anda. Di kata-kata ini juga jangan langsung to the point
menceritakan produk anda. Cukup dengan kata-kata memikat bernada penasaran. Contohnya
seperti ini, “Saya yakin anda tahu bahwa setiap wanita menginginkan penampilan
yang sempurna”. Padahal ujung-ujungnya mempromosikan produk tas emory anda agar
wanita menjadi sempurna di setiap penampilannya.
3. Penghubung
Penghubung ini berisi kalimat yang
akan menghubungkan basa basi awal anda dengan inti dari broadcast tersebut.
Misalnya anda bisa pake kata: Ngomong-ngomong, Oh ya, By the way, dll.
Fungsinya, kata peghubung iniakan membuat proses tanya jawab terus berlangung
dan tidak akan berhenti sampai ada yang menang.
4. Body Text
Ini adalah inti dari broadcast anda.
Bisa berupa penawaran produk, informasi, edukasi, kabar burung, GJ, dll. Namun
perlu deskripsi yang lebih spesifik dalam broadcast ini, gunanya untuk membuat
pelanggan terpuaskan oleh anda.
5. Push to Action
Ini berisi kata-kata yang akan
membuat pembaca action untuk segera merespon anda. Contohnya seperti ini,
“Segera ambil kesempatan ini, atau tidak sama sekali (Diskon 50% hanya berlaku
utk hari ini)”. Dan inilah yang membuat pelanggan akan berfikir ulang.
6. Footline
Footline berada di paling bawah
Broadcast. Footline ini harus membuat si pembaca mau scrool ke atas untuk baca.
Contohnya pada kalimat ini, “Cara cepat mengumpulkan voucher untuk mendapatkan
tas emory. Mau tahu?”.
Pergi Ke Pusat Belanja Grosir
Beberapa kota besar di Indonesia biasanya memiliki pusat belanja grosir yang menjual berbagai produk termasuk tas. Bagi anda yang tinggal di Jakarta, anda bisa mengunjungi ITC Mangga Dua, pasar Tanah Abang, pasar Senen, dan lain-lain. Sedangkan di Bandung, tas grosir untuk bisnis dropship bisa anda temukan di pasar Baru, pasar Andir, dan pasar Kota Kembang. Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia juga tidak ketinggalan. Kebanyakan orang yang berbelanja di pusat belanja murah Surabaya datang dari pulau Bali. Mereka sengaja datang ke kota ini untuk mencari produk untuk di jual kembali.
Bergabung Dengan Anemone
Kabar gembiranya adalah, anda bisa bergabung dengan Anemone tanpa harus menyimpna deposit atau membeli dengan jumlah tertentu. Begitu anda mendaftar menjadi dropshipper mereka, anda langsung bisa mendapatkan harga tas yang lebih murah dari harga normal. Siapakah Anemone ini? Mereka adalah perusahaan supplier tas tangan pertama yang menawarkan harga termurah. Pengalaman mereka dalam hal dropship tidak perlu diragukan lagi. Untuk pendaftaran, bisa menghubungi nomor dibawah ini.
0 komentar: