Reseller Tas Import Perlu Tahu Dalam Merumuskan Diferensiasi


Setelah anda tahu apa itu pengertian diferensiasi yang dijelaskan pada artikel sebelumnya, maka pada artikel ini anda harus paham seperti apa dalam merumuskan diferensiasi. Produk tas apapun yang anda jual khususnya tas import sebenarnya memilki nilai tersendiri dalam diferensiasi. Karena sifat tas import ini yang mempunyai banyak desain membuat diferensiasi menjadi lebih mudah. Kuncinya, sebelum itu anda harus paham terlebih dahulu dalam merumuskan diferensiasi. Bagaimana cara merumuskannya? Simak penjelasannya dibawah ini.

-  Rumus laku = satu penjual banyak pembeli
-  Rumus tidak laku = satu pembeli banyak penjual

Pertanyaannya, bagaimana caranya bisa membuat rumusan yang laku disaat bersamaan banyak juga para pesaing yang menjual produk yang sama! Begini, rumus laku itu bukan berarti anda menjadi satu-satunya penjual karena hal itu memang mustahil. Bayangkan jika anda menjadi satu-satunya penjual maka malah akan memberatkan anda, seperti pembeli yang tidak tertampung serta tidak ada yang harus anda bedakan. Nah disini sebenarnya memliki pesaing itu merupakan keuntungan, karena anda bisa melihat kekurangan serta kelebihannya, dan anda pun bise membandingkan produk tas import anda dengan para pesaing.

Jika produk tas import yang anda tawarkan terdapat perbedaan yang signifikan dimata para pelanggan yang perbedaan tersebut bisa dilihat dari harga, penawaran, konten dan konteks, maka selamat, anda adalah satu satunya penjual yang memiliki banyak pembeli, maksudnya satu-satunya penjual dengan diferensiasi yang berbeda dan itu merupakan keunggulan tersendiri bagi bisnis reseller tas import anda. Selain itu, ada juga yang dinamakan tentang rumus tidak laku. Pertanyaannya darimana rumus ini dilihat! Cukup sederhana, jika niat anda bergabung dalam reseller hanya ikut ikutan saja , hal ini akan membuat anda tidak akan berinovasi. Anda cenderung tidak membuat hal-hal yang menarik perhatian pelanggan, anda hanya mengandalkan foto produk dan deskripsi kalimat yang biasa saja. Jika seperti ini maka sudah banyak reseller yang seperti anda, secara tidak langsung itu merupakan rumus yang tidak laku.


Maka penting untuk mengetahui tentang rumus diferensasi ini untuk memperbaiki kinerja anda dalam berbisnis reseller tas import batam. Sehingga anda tidak salah paham dalam mencoba melakukan diferensiasi untuk bisa mencapai apa yang anda targetkan dalam reseller. untuk itu, jangan pernah puas dalam mencari ilmu khususnya ilmu yang membahas tentang strategi menjadi reseller untuk mendatangkan banyak pelanggan.


Pergi Ke Pusat Belanja Grosir

Beberapa kota besar di Indonesia biasanya memiliki pusat belanja grosir yang menjual berbagai produk termasuk tas. Bagi anda yang tinggal di Jakarta, anda bisa mengunjungi ITC Mangga Dua, pasar Tanah Abang, pasar Senen, dan lain-lain. Sedangkan di Bandung, tas grosir untuk bisnis dropship bisa anda temukan di pasar Baru, pasar Andir, dan pasar Kota Kembang. Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia juga tidak ketinggalan. Kebanyakan orang yang berbelanja di pusat belanja murah Surabaya datang dari pulau Bali. Mereka sengaja datang ke kota ini untuk mencari produk untuk di jual kembali.

Bergabung Dengan Anemone

Kabar gembiranya adalah, anda bisa bergabung dengan Anemone tanpa harus menyimpna deposit atau membeli dengan jumlah tertentu. Begitu anda mendaftar menjadi dropshipper mereka, anda langsung bisa mendapatkan harga tas yang lebih murah dari harga normal. Siapakah Anemone ini? Mereka adalah perusahaan supplier tas tangan pertama yang menawarkan harga termurah. Pengalaman mereka dalam hal dropship tidak perlu diragukan lagi. Untuk pendaftaran, bisa menghubungi nomor dibawah ini.

Tentang Penulis

Nurdin Akbar
Nurdin Akbar, lahir di Bandung pada tanggal 10 April 1995. Merupakan anak ke-2 dari 2 bersaudara. Pernah menempuh pendidikan S1 selama 4 tahun di salah salah Universitas Negeri di Bandung. Memiliki hobi sebagai Blogger, desain dan penulis.

0 komentar:

Template by Clairvo Yance
Copyright © 2012 Anemone Bags and Blogger Themes.